Wednesday, June 28, 2006

Aljazair

Dalam kertas kerja yang disebut sebelum ini, Lisa Anderson ada menyatakan pada 1990 seorang pemuda Aljazair mengatakan beliau hanya mempunyai empat pilihan di Aljazair:
1. Menganggur, tidak berkahwin dan tiada tempat tinggal, atau;
2. Bekerja di pasar gelap dan menghadapi risiko ditahan polis, atau;
3. Berhijrah ke Perancis untuk bekerja sebagai penyapu jalan di Paris atau Mersaellies, atau;
4. Bergabung dengan FIS dan memberi suara kepadaIslam.
Dalam suasana seperti inilah aktivis FIS mampu meraih sokongan pemuda dan memenafaatkan keadaan ekonomi yang bungkam dan percaturan politik pemimpin yang daif.
Sokongan pada FIS juga datang dari golongan kelas menengah dan atasan. Francois Burqat dalam 'The Islamist Movement In North Africa' menyebut pada umumnya anggota militan di Afrika utara adalah para guru, akautan dan pedagang.
sampai ketemui lagi.

FIS Menurut Lisa Anderson

Dalam suasana gerakan islam berusaha untuk merebut kuasa politik dalam rangka mencapai matlamat islam, ada suatu artikel menarik dari sebuah kertas kerja oleh Lisa Anderson di First International Confrence anjuran Center of Muslim Christian Understanding: History and International Affairs. Kertas kerja ini disunting oleh John Esposito. Kertas ni bertajuk " Pemenuhan Ramalan : Kebijakan Negara dan Islam Radikal.
Kertas ini merujuk kemenangan FIS di Algeria.
Dukungan masyarakat Aljazir kepada FIS adalah suatu protes kepada parti pemerintah yang tunggal yang memerintah sejak 1980an lagi. Parti tunggal ini telah kaku, mementingkan kelompok sendiri dan tidak boleh disentuh.
FIS pandai mengambil kesempatan dan menyedari kelemahan parti pemerintah ini. Chontohnya para aktivis FIS cepat bertindak dan kreatif dalam memberi bantuan tatkala berlaku bencana alam. Mereka juga cekap bertindak dan memanafaat keadaan ekonomi yang tidak menentu. Kesimpulannya FIS berjaya menjatuhkan nama baik kerajaan dengan layanan- layanan publik yang tidak disediakan oleh kerajaan.
Akhirnya FIS menang besar pada akhir 1990an, walau pun survei yang dilakukan menunjukkan hanya separuh yang menyokong FIS bersetuju dengan pembentukan republik Islam.
Ali Benhaj pernah berkata ( pemimpin spritual FIS ) " Pengikut Nabi memang tidak banyak, dan penyembah berhala sangat banyak ".
Abd. Salam Yassin dari Morocco " Islam memberikan hak kepada mereka yang kelaparan di malam hari untuk mengangkat senjata melawan mereka yang merampas rahmat tuhan dari mereka".
Demikian diantara yang bisa di angkat dari kertas kerja ini.